Mata dalam cinta
Masih ku lihat ada bias yang sama di mata itu
Mata yang dulu selalu membuat ku rindu
Ya, rindu yang begitu menggebu
Yang jika ku tatap lekat maka ada rasa teduh dihatiku
Menatap dalam penuh bimbang
Meratap langit malam bersama bintang
Tak ada beda terasa meski terlihat usang
Bahkan saat rasa bercampur duka lalu hilang
Masih ku lihat hangat yang sama disana
Dimana dulu sering ku lihat bayangan rasa
Saat pelangi hadir bersama cinta
Yang pernah aku tata dalam jiwa
Cinta...
Ah cinta, semudah aku ucap kata
Seperti itulah kau muncul tiba-tiba
Tanpa kabar dan berita
Tapi sungguh rupamu tak sama cinta
Dimana engkau tampilkan rona
Tapi ditempat lain tau tawarkan duka
Mengapa lalu kau pergi tanpa kata???
Tidakkah ada lagi yang tersisa???
Atau sengaja engkau buang sia-sia???
Hingga gundahmu berubah suka
Tak lagi terasa merana karena tak biasa
Hai cinta, masihkah kau simpan sedikit cerita
Disaat kita lukiskan makna
Dalam deret kata yang serupa tinta
Dengan kertas yang tak berwarna
Jakarta, 16 september 2015
@anggyPR
Komentar
Posting Komentar